PASTOR MERCY CULTURE CHURCH: "ANDA BUKAN KRISTEN JIKA MEMILIH DEMOKRAT

Landon Schott, pendeta senior Mercy Culture Church yang memiliki beberapa kampus di area Dallas-Fort Worth, Texas, memicu kontroversi dengan pernyataannya bahwa orang Amerika yang memilih Partai Demokrat bukanlah orang Kristen. Pernyataan tersebut disampaikan dalam sebuah video Instagram pada Selasa pagi, di mana Schott menegaskan pandangannya yang sebelumnya ia utarakan pada hari Senin.

PASTOR MERCY CULTURE CHURCH: "ANDA BUKAN KRISTEN JIKA MEMILIH DEMOKRAT

Landon Schott, pendeta senior Mercy Culture Church yang memiliki beberapa kampus di area Dallas-Fort Worth, Texas, memicu kontroversi dengan pernyataannya bahwa orang Amerika yang memilih Partai Demokrat bukanlah orang Kristen. Pernyataan tersebut disampaikan dalam sebuah video Instagram pada Selasa pagi, di mana Schott menegaskan pandangannya yang sebelumnya ia utarakan pada hari Senin.

“Saya bukan pendukung besar Trump. Saya bukan seorang Republikan ... tetapi hanya ada satu partai yang di konvensinya menyatakan bahwa mereka akan membatalkan Roe v. Wade. Dengar saya baik-baik. Saya tahu banyak orang tidak suka ini karena kebanyakan orang tidak dipimpin secara rohani, dan kebanyakan pendeta hanya peduli jika jemaat hadir dan memberi sumbangan. Jika mereka hadir dan memberi, maka mereka tidak peduli,” ujar Schott dalam video tersebut.

Schott menegaskan bahwa tujuan utamanya adalah agar orang-orang memiliki hubungan yang benar dengan Tuhan, bukan soal popularitas atau jumlah kehadiran di gerejanya. “Saya tidak peduli jika Anda menyukai saya atau datang ke gereja kami. Saya peduli agar Anda mengenal Tuhan dan berada dalam hubungan yang benar dengan-Nya. Jika Anda berpikir bahwa Anda bisa bersekutu dengan partai yang mendukung dan merayakan aborsi, Anda tidak berada di pihak Tuhan,” tambahnya.

Mercy Culture Church, yang merupakan gereja non-denominasi dan karismatik, didirikan oleh Schott pada tahun 2017 setelah ia menerima restu dari Robert Morris, pendiri Gateway Church yang dikenal kontroversial. Saat ini, Schott memimpin tujuh kampus dengan ribuan jemaat, termasuk pelayanan online dan jemaat berbahasa Spanyol.

Dalam unggahan Instagram awalnya pada hari Senin, Schott secara tegas menyebut Partai Demokrat sebagai “Partai Iblis” dan mengkritik keras orang-orang Kristen yang mendukung partai tersebut. Mengutip kitab Roma 1 dan Wahyu 3, ia menulis: “Saya telah berulang kali ditanya, ‘Pastor Landon, apakah Anda mengatakan bahwa Anda bukan orang Kristen jika memilih Demokrat?’ BIARKAN SAYA SANGAT JELAS... ITU BENAR!! ANDA BUKAN KRISTEN YANG PERCAYA ALKITAB DAN MENGIKUTI YESUS JIKA ANDA MENDUKUNG KEJAHATAN TANPA TUHAN DARI PARTAI DEMOKRAT!”

Schott, yang mengaku bukan seorang Republikan dan mengakui ada kejahatan di kedua sisi, tidak memberikan dukungan eksplisit kepada Partai Republik. Namun, ia dengan tegas menyebut agenda Partai Demokrat, termasuk dukungan terhadap aborsi, homoseksualitas, dan transgenderisme, sebagai bertentangan dengan ajaran Kristen.

Konvensi Nasional Demokrat yang sedang berlangsung di Chicago, Illinois, memperkirakan bahwa Kamala Harris akan menerima nominasi partai untuk menjadi presiden wanita pertama dan presiden ke-47 Amerika Serikat.

Schott juga menyatakan kebingungannya terhadap orang-orang yang mengaku mengikuti Yesus namun mendukung kebijakan yang menurutnya menentang Tuhan. “Saya tidak habis pikir bagaimana orang-orang yang mengira mereka mengikuti Yesus bisa sejalan dengan selebritas dunia, pemimpin dunia yang jahat, dan politisi yang dipimpin oleh setan yang menentang firman Tuhan dan tidak menginginkan Tuhan dalam masyarakat,” katanya.

Selain itu, Schott juga menanggapi orang-orang Kristen yang memprioritaskan identitas rasial atau orientasi seksual mereka di atas identitas keagamaan mereka. Ia menyatakan bahwa tidak ada kategori “Kristen gay” atau “Kristen kulit hitam” dalam iman Kristen.

“Kami tidak mencoba menjadi beragam. Kami membangun gereja berdasarkan kehadiran Tuhan. Orang-orang yang sejalan dengan kami adalah mereka yang mencintai firman Tuhan dan Roh-Nya,” tutupnya.

Sumber : Pastor says ‘you’re not a Christian if you vote for a Democrat’ | Church & Ministries (christianpost.com)

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow