PASTOR GREG LOCKE DAN KELUARGA TIDAK AKAN KEMBALI KE RUMAH SETELAH SERANGAN BERSENJATA

Pastor kontroversial asal Tennessee, Greg Locke, mengungkapkan bahwa ia dan keluarganya tidak akan kembali ke rumah mereka setelah insiden penembakan brutal dari sebuah kendaraan yang terjadi lebih dari seminggu lalu. Dalam kejadian yang hanya berlangsung beberapa detik, penembak tak dikenal menembakkan 60 peluru ke arah rumah dan truk Locke.

Penembakan tersebut terjadi pada malam 4 September, dan pihak berwenang masih menyelidiki insiden ini tanpa adanya korban luka atau tersangka yang ditahan hingga saat ini. Deputi Sheriff dari Wilson County yang tiba di tempat kejadian menemukan puluhan selongsong peluru di sekitar rumah Locke.

Locke, yang memimpin Global Vision Bible Church di Mount Juliet, berbicara kepada jemaatnya pada hari Minggu lalu. Ia menggambarkan momen itu sebagai "surreal" dan menjelaskan bagaimana ia dan keluarganya terlambat pulang pada malam penembakan tersebut. Ia menduga Tuhan yang memperlambat perjalanan mereka, sehingga menghindari mereka dari bahaya langsung. Ketika tiba di rumah, mereka awalnya mengira telah terjadi perusakan ringan, namun segera menyadari bahwa rumah mereka diserang dengan tembakan.

Locke bersikeras bahwa penembak bertindak secara terorganisir, dengan melibatkan beberapa kendaraan. Rekaman kamera keamanan menunjukkan bahwa hanya satu menit setelah penyerang melarikan diri, istrinya tiba di rumah bersama anak-anak dan cucu-cucu mereka.

Meski tidak ada korban dalam insiden tersebut, Locke mengatakan bahwa ancaman balasan membuat mereka enggan kembali ke rumah. Hingga kini, keluarga Locke belum diperbolehkan kembali tinggal di rumah, dan mereka memilih untuk tidak kembali demi keselamatan mereka.

Polisi terus menyelidiki kejadian ini, namun belum ada penangkapan atau identifikasi pelaku.

Sumber Berita : Pastor Greg Locke says family won’t return home after shooting | Church & Ministries (christianpost.com)